Diposting tanggal 2022-03-26
PEKANBARU (ASERI) - Minggu (27/3/2022) seniman Riau akan merayakan Hari Teater Dunia (Hatedu) yang diperingati setiap tanggal 27 Maret itu di Taman Budaya Riau. Ada ratusan seniman yang akan berkumpul dari lebih 30 komunitas.
Perayaan bersama ini diawali dari gagasan yang dimunculkan oleh seniman Riau SPN. Marhalim Zaini yang kemudian disambut oleh seniman-seniman lain, di antaranya Fedli Aziz, Willy Fwi, Kunni Masrohanti, Pay Lembang, Qori Islami, Syahfitra Harahap, Siti Salmah, Rian Harahap, Ekky Gurin, Ade Puraindra, Husin, Reza Akmal dan masih banyak lainnya.
Setelah itu, pertemuan pertama pun dilakukan pada 13 Maret 2022, dan dihadiri oleh ketua-ketua sanggar teater. Pertemuan tersebut menyepakati untuk menggelar perayaan bersama Hari Teater Dunia pada 27 Maret 2022 di Taman Budaya Riau, yang terdiri dari dua acara utama yakni pertunjukan teater dan diskusi teater. Acara akan digelar mulai pukul 15.00 sampai 22.00 WIB. Parayaan ini dilakukan secara swadaya, patungan pikiran dan tenaga, bahkan pendanaan. Untuk memperlancar kegiatan dibentuklah panitia Hatedu Riau 2022, yang diketuai oleh Rian Harahap dari grup Teater Jejak Langkah.
''Alhamdulillah, saya bahagia. Karena gagasan saya disambut oleh kawan-kawan teater di Riau, tidak hanya di Pekanbaru, tapi dari kabupaten-kabupaten. Sebetulnya gagasan untuk memantik saja, yang saya sangat yakin kawan-kawan teater di Riau juga punya gagasan yang sama. Perayaan ini, hanya sebuah momentum saja untuk mempertemukan grup-grup teater di Riau, dan membangun sinergisitas, yang selama ini bergerak sendiri-sendiri. Kalau berkumpul, kekuatan menjadi besar. Dan saya kira, momentum ini juga harus tidak berhenti sampai di sini. Karena setelah ini, harus terbentuk satu komunitas besar atau jaringan kerja kreatif tempat berhimpunnya grup-grup teater di Riau dan menjalankan program-program regular ke depan,” kata Marhalim Zaini, kepala Suku Seni Riau yang juga Ketua Umum Aseri (Asosiasi Seniman Riau).
Informasi perayaan hari teater dunia di Riau ini pun kemudian disebar secara luas dan terbuka. Mulai dari menghubungi secara langsung setiap pimpinan komunitas, sanggar dan lembaga hingga menyebar ajakan bergabung terkait rencana pelaksanaan tersebut di media sosial. Mulai dari komunitas teater secara umum dan teater sekolah bahkan teater anak-anak pun bergabung.
Maka terhimpunlah sekitar 30 komunitas teater yang menyatakan hadir dalam helat ini, turut berkontribusi baik sebagai peserta maupun penampil. Puluhan komunitas yang akan hadir merayakan helat ini, yakni, Suku Seni Riau, Panggung Tok Tan, Lembaga Teater Selembayung, Komunitas Seni Rumah Sunting, Asosiasi Seniman Riau (Aseri), Dewan Kesenian Kota Pekanbaru (DKKP), UKM Teater Batra, Rumah Budaya Tengku Mahkota, Studio Seni Peran, Teater Lorong, Komunitas Jejak Langkah, Teater SMK Labor, Teater SMAN 5 Pekanbaru, Teater Jendela SMA Darma Loka, Teater MA Cendikia Bangsa, Teater SMA Darma Yudha, Salmah Teater Anak, Teater Keletah Budak, Mini Teater Riau, Teater SMK N 1 Pekanbaru, Lisendra Dua Terbilang, Blacan Art Comunity, Goebok Creative Tapung, Ruang Bermain, Teater SMK Telkom, Teater Tuah Kirana Unirab, Metateater, Sanggar Seni 412, Sanggar Tempa, Yayasan Kertas Kalam Negeri (Taslami) Kabupaten Rokan Hilir, Sanggar Seni Datuk Rumbia, SMA N 2 Bangko Pusako Rohil dan Bulan Biru Multivisual.
''Kami akan senantiasa mengajak kawan-kawan, abang dan kakak seniman teater untuk bergabung dalam perayaan ini. Saya mewakili kawan-kawan panitia yang telah bahu membahu bekerja maraton dalam menyukseskan acara ini, mengucapkan terima kasih kepada semua grup yang terlibat, dan juga terima kasih kepada para senior, para donator, para dermawan, yang telah turut memberi dukungan baik moril maupun materil,” ujar Rian Harahap.*